Friday, April 23, 2010

Maria Eva Soal Video Porno Itu…


Baru-baru ini, Maria Eva mengaku telah dipinang sejumlah partai gurem untuk ikut bersaing dalam bursa calon wakil bupati (cawabup) Sidoarjo, Jawa Timur. Kita jadi ingat nama Maria Eva pun jadi perbincangan hangat, saat ia tersandung kasus video mesum tersebut. Lantas apa komentar Maria soal pencalonannya yang kerap dikait-kaitkan dengan masa lalunya itu?

Maria juga tak mau ambil pusing dan khawatir bila kelak video pornonya dengan mantan anggota DPR RI dari Partai Golkar Yahya Zaini ‘kecil’, beberapa waktu lalu itu, dijadikan bahan untuk menjatuhkan dirinya dalam percaturan pilkada mendatang.

"Yang penting, saya tidak pernah korupsi atau makan uang rakyat dan tidak pernah terlibat kasus hukum.Hal itu yang membuat aku yakin. Seandainya enggak jadi pun aku sudah happy. Aku bukan wanita super, aku banyak kekurangan, tapi aku yakin dengan kehidupan aku yang saat ini," imbuh Maria.

Diakui Maria, ia tetap akan pasrah apabila seandainya gagal ikut ambil bagian dalam pilkada nanti. "Aku tetap legawa aja, aku tetap milik Sidoarjo walaupun aku enggak jadi pejabat. Dari awal aku enggak berkeinginan dan punya planning untuk mencalonkan. Tapi kalau masyarakat meminta aku untuk menjadi nomor satu, aku harus siap. Politik itu harus ia atau tidak," tandasnya.

Thursday, April 22, 2010

Sammy "Kerispatih" Terancam 4 Tahun Penjara

Hendra Samuel Simorangkir alias Sammy, Mantan vokalis grup band Kerispatih yang terjerat kasus penggunaan narkoba jenis sabu, pada Kamis (22/4/2010) mulai disidangkan. Sammy didakwa oleh jaksa penuntut umum telah menyimpan, memiliki, dan menguasai narkotika untuk digunakan sendiri.

"Dakwaan kesatu bahwa terdakwa Hendra Samuel Simorangkir alias Sammy pada Selasa 2 Februari 2010 secara hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, narkotika golongan satu bukan tanaman," kata JPU Yamin, membacakan dakwaan dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis.

Lanjut Yamin, Sammy sebelumnya sudah diintai pihak kepolisian sebelum akhirnya berhasil diciduk. "Saksi Justan Efendi Marpaung, saksi Martono, dan saksi Adi Permana yang ketiganya dari Polres Metro Jakarta Pusat telah mengikuti terdakwa sejak perjalanan dari Jalan Hayam Wuruk," ungkap Yamin membacakan surat dakwaan Nomer Reg. Perkara; PDM- 529 /JKT.PST/ 03/2010.

Yamin mengatakan, "Saat dilakukan pemeriksaan di kamar kos terdakwa, di atas meja televisi ditemukan satu plastik bening berisi kristal putih seberat 0,3366 gram yang diakui terdakwa miliknya," katanya masih dalam sidang. "Dan di dalam lemari pakaian ditemukan seperangkat alat isap atau bong berikut cangklong," sambungya.

Lebih lanjut, berdasarkan berita acara hasil pemeriksaan laboratorium kriminalistik No.Lab: 214 B /II/ 2010 /UPT Lab Uji Coba Narkoba 3 Februari 2010, Sammy positif menggunakan narkotika jenis sabu. "Dari plastik bening berisi kristal putih seberat 0,3366 gram adalah benar mengandung metafetamin dan terdaftar dalam golongan satu nomor ururt 61 lampiran UU.RI No. 35 2009 tentang Narkotika," jabar Yamin.

Oleh karena itu, pada dakwaan kesatu, Sammy pun diancam secara pidana. "Terdakwa diancam pidana dalam Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika," ancam Yamin.

Selanjutnya, berdasarkan hasil visum et repertum dari Fakultas Kedokteran Rumah Sakit Dr Cipto Mangunkusumo, dari hasil tes urine, Sammy pun dinyatakan positif sebagai pengguna narkotik. "Urine terdakwa Sammy adalah positif mengandung amfetamin, methamphine, dan benzodiazepines," kata JPU Silvia Desty.

Oleh karenanya, pada dakwaan kedua, Sammy dijerat dengan Pasal 127 ayat 1. "Bahwa terdakwa menggunakan narkotika golongan satu berupa satu plastik bening berisi kristal putih seberat 0,3366 gram tanpa izin dari Menteri Kesehatan RI dan bukan digunakan kepentingan ilmu pengetahuan atau pengobatan," papar Silvia.

Atas dakwaan tim JPU, Sammy pun terancam hukuman kurungan minimal 4 tahun penjara atau maksimal 12 tahun penjara dengan denda maksimal sebesar Rp 8 miliar.

Monday, April 19, 2010

Jennifer Dunn Diputus 4 Tahun Penjara


Artis dan Narkoba, selalu saja jadi berita yang memilukan sekaligus meresahkan. Bagaimana tidak para artis itu selalu jadi dan juga trend setter katanya. Utamanya anak muda dan ABG yang selalu mengidolakan para artis-artis ini, Dan ketika diantara artis ini tertangkap menggunakan atau menyimpan narkoba, tentu ada kekhawatiran hal itu akan dicontoh oleh para pengidolanya. Yah, sekali lagi artis dan narkoba adalah memilukan dan meresahkan.
tontonan
Aktris Jennifer Dunn diputus 4 tahun penjara oleh Majelis Hakim dalam persidangan Senin (19/04) sore di PN Jakarta Barat. Meski terlihat tegar saat putusan dibacakan Hakim, namun Jeje pun tak bisa menahan air matanya saat meminta maaf pada sang Mama.

"Aku minta maaf sama Mama, aku ingin bikin Mama lebih kuat. Terus tadi temen-temen aku nangis jadi aku ikutan nangis," aku Jeje saat ditemui usai sidang.

Meski begitu, Jeje pun berusaha untuk tetap terlihat tegar. "Tapi yaa mau sedih juga gimana, masa mesti nangis dan guling-gulingan kan kasian sama keluarga dan temen-temen gue. Gue mesti bisa membuat keadaan di sekeliiling gue kuat," terangnya.

Disinggung soal putusan yang cukup berat itu, Jeje mengaku kecewa. Bahkan kuasa hukumnya pun menyayangkan hal tersebut.

"Saya cukup menyayangkan kenapa dia kena pasal 59, nggak 62 atau 65. Kalau pasal 59 itu kan sudah sekelas bandar," tegas Kenneth.

"Iya, emangnya gue BD(bandar Narkoba)? Masalah tes urine memang aku nggak ada, mungkin kalau ada tes urine itu bisa meringankan aku. Gue juga belum bisa ngebayangin ya. Semalem gue banyak berdoa dan juga nggak bisa tidur, ngebayangin besok gimana. Kalau menghayal untuk bebas sih nggak. Gue menghayalkan hukuman seringan-ringannya. Tapi ternyata ketok palu empat tahun. Ini di luar bayangan banget," tambah Jeje miris.

Minum Air Es Menyebabkan Perut Buncit?


Menurut dr R Soetomo Slamet Iman Santoso, ahli penyakit dalam, pada prinsipnya, orang akan lebih sehat apabila segala sesuatu yang dimakan atau diminum mendekati suhu tubuh. Dengan demikian, seluruh sistem pencernaan Anda tidak terlalu repot untuk menyesuaikan dengan suhu makanan yang masuk.

Setiap orang bisa saja minum air matang apa pun, seperti air kemasan, teh hangat, atau air dingin dengan memakai es batu. Orang akan menjadi tahan terhadap rangsangan-rangsangan suhu seperti di atas bila sejak bayi, kanak-kanak, dewasa muda, dewasa, dan menjelang usia senja dibiasakan terus-menerus. Pada prinsipnya, orang akan lebih sehat apabila segala sesuatu yang dimakan atau diminum mendekati suhu tubuh. Dengan demikian, seluruh sistem pencernaan Anda tidak terlalu repot untuk menyesuaikan dengan suhu makanan yang masuk.

Tentu saja orang boleh meminum air dingin karena badan pasti bisa menyesuaikan dengan asupan tersebut, tetapi organ tubuh dalam jadi bekerja agak ekstra. Minum air dingin umumnya tidak apa-apa, tetapi ada kelemahan-kelemahan yang sifatnya relatif. Misalnya, ada kuman yang dapat hidup pada suhu rendah (pada suhu tinggi kuman itu sudah dimatikan).

Selain itu, pada suhu dingin, saraf-saraf di sekitar mulut, tenggorokan, sampai perut bagian atas akan terangsang secara mendadak. Selaput lendir di sekitarnya ikut pula terangsang (mengerut) walau sangat sedikit. Enzim dan cairan lambung akan bereaksi dengan cepat terhadap suhu dingin tersebut.

Anda dapat merasakan bila hawa sedang sangat panas, badan kita pun akan terasa panas dan berkeringat. Jika minum air dengan es batu, perut akan terasa keram atau kejang. Meminum es akan mengubah irama atau tata cara kerja alat di dalam tubuh, terutama perut. Akibat tidak langsung reaksi tersebut adalah timbulnya sedikit gas dalam perut yang bisa membuat perut buncit.

Gayus ala Surabaya Tertangkap Sudah


Gelapkan uang wajib pajak (WP) 350 Miliar

Sungguh mencengangkan di Surabaya ternyata ada 'Gayus' lain lagi yang prestasinya jauh melebihi Gayus Tambunan asli, dugaan sementara penggelapan pajak yang dilakukannya senilai Rp 350 M.

Seperti yang diungkapkan Kapolwiltabes Surabaya Kombes Pol Ike Edwin, “Dugaan sementara, angka kerugiannya mencapai Rp 350 miliar,” Minggu 18 April 2010.

Hingga sat ini sudah sepuluh orang tersangka ditangkap Polisi untuk dimintai keteranggan. Diantara tersangkanya adalah oknum pegawai Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Rungkut Jl Jagir Wonokromo Surabaya bernama Suhertanto alias Tanto, 33.

“Suhertanto dan sembilan tersangka lainnya, telah berkomplot melakukan pemalsuan validasi pajak atau laporan pembayaran pajak seorang wajib pajak, dengan tiga modus,” jelas Kapolwiltabes Surabaya Kombes Pol Ike Edwin

Modus yang dilakukan komplotan ini, pertama, dengan mengganti nama dan alamat wajib pajak(WP) sehingga sulit dideteksi. Kedua, pembayaran pajak tidak sesuai dengan modul penerimaan pajak negara. Ketiga, menghapus data wajib pajak. Suhertanto alias Tanto yang menjabat sebagai jurus sita wilayah Karang Pilang di KPP ini, mengetahuinya dan malah mendukung aksi komplotan tersebut.

Dari penangkapan Tanto, selain pengakuan bila dia juga terlibat, polisi juga menyita barang bukti uang tunai Rp 34 juta dan sertifikat tanah atas namanya dengan alamat di wilayah Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.

Sunday, April 18, 2010

Julia Perez (Yulia Rahmawati): Saya Tidak Pernah Berzinah ???


Artis seksi Yulia Rahmawati atau Julia Perez atau akrab disapa Jupe mengaku tak terusik terhadap pernyataan MenDaGri Gamawan Fauzi yang mengungkapkan bahwa pemerintah akan merevisi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemilihan Kepala Daerah.

Apa tanggapan Yulia Rahmawati alias Jupe? Pernyataan itu tidak membatalkan artis seksi itu untuk mengajukan diri sebagai bakal calon Bupati Pacitan. Menurut Julia Perez, di dalam UU Pilkada tidak diatur tentang zinah atau pengalaman berorganisasi.

Julia Perez alias Juve pun memberikan argumen pernyataan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, seorang calon yang akan maju di pemilihan bupati maupun pemilihan gubernur, harus yang sudah berpengalaman. Menurut Julia Perez, argumentasi itu, tidaklah tepat. Dimananapun, seseorang akan punya pengalaman bila diberi kesempatan.

"Tidak ada persyaratannya. Lagi pula, saya tidak pernah melakukan perzinahan," ucap Julia Perez saat jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (17/4/2010).

Ketika dimintai tanggapan soal pelarangan bakal calon yang telah berzinah untuk menjadi calon Bupati, Julia Perez menjawab, "Itu bagus karena menurut saya seorang pemimpin harus jauh dengan hal-hal yang perzinahan," kata Jupe.

Tuesday, April 13, 2010

Raul Lemos Buka Suara! Soal Krisdayanti (KD)


Pengakuan dan permintaan KD minggu 11 April lalu di rumahnya masih diragukan langsung oleh istri Raul, Silvalay Noor Athalia alias Atha. Apalagi Raul tidak muncul. Untuk itulah Lemos kemudian angkat bicara.

Senin 12 April kemarin Raul Lemos menggelar jumpa pers. Ia membuka tentang hubungannya dengan KD dan masalah somasi Yuni Shara di Kafe Peko-Peko di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (12/4) malam. Raul yang ditemani Yuni mengenakan kaos berwarna biru muda dan dipadukan dengan celana jeans. Sayangnya, ia membatasi pernyataannya dengan meniadakan tanya jawab. Berikut petikan pernyataan Raul Lemos:

"Pertama, saya memang sudah berpisah dengan istri saya yaitu Atha, sehingga status saya adalah berstatus duda, dan rumah tangga saya bermasalah bukan karena adanya kehadiran orang ketika atau bukan karena Krisdayanti. Kalau Krisdayanti selalu dikaitkan itu salah," kata Raul.

"Kedua," lanjutnya, "Saya menduda itu dengan Atha cukup dengan kesepakatan saya sebagai suami dan Atha sebagai seorang istri, dan itu sudah cukup, karena itu sesuai di negara saya Timor Leste. Mungkin kalau di Indonesia itu berbeda, mengingat semua negara punya aturan yang berbeda. Secara kebetulan Atha tinggal di Jakarta dan saya sendiri tinggal di Timor Leste. Kalau Atha menginginkan secara resmi berpisah dengan saya, atau dalam hal ini bercerai, Atha harus ke Timor Leste dulu, itu baru sah."

"Ketiga, saya dan Atha menikah secara Islam di Timor Leste. Kalau di Timor Leste, pernikahan saya dan Atha dihadiri oleh kedua keluarga saya dan Atha, ada saksinya, penghulu, dan kita menikah tanpa surat, dan kita sudah menikah tetapi kalau di Indonesia ada surat. Sehingga yang mengurus surat itu tergantung dari kedua mempelai. Karena saya, sebagai laki-laki, saya juga membutuhkan untuk kepentingan anak-anak ke depannya. Makanya saya lah yang mengurus surat-surat tersebut karena anak-anak tinggal di Jakarta untuk kepentingan sekolah. Sekali lagi saya tegaskan kalaupun mau sah bercerai, Atha harus mengurus di Timor Leste dan itu baru sah."

"Keempat, tentang Yuni Shara disomasi. Seharusnya yang disomasi adalah saya, bukan Yuni Shara, karena dia (Yuni) hanya mengatakan apa yang didengarnya dari ucapan saya. Dan ucapan Yuni itu adalah sesuai ungkapan saya dan itu benar apa adanya apa yang saya bilang ke Yuni. Saya yang harus disomasi, bukanlah Yuni Shara. Sampai sekarang, sampai detik ini saya masih menafkai anak saya karena saya masih bertanggung jawab untuk anak-anak," tegas Raul.

Ia juga mengatakan secara lantang bahwa kehancuran rumah tangganya dengan Atha sama sekali tidak ada hubungannya dengan Krisdayanti. "Rumah tangga saya jauh sebelum KD datang, rumah tangga saya sudah hancur," pungkasnya.

Monday, April 12, 2010

Merpati tergelincir di Manokwari akibat landasan licin dan Masuk Sungai

Penyebab tergelincirnya pesawat Merpati Boeing 737-300 PK MDE Senin 12 April 2010 pukul 11.06 WIT di Bandara Rendani, Manokwari, Papua Barat, karena cuaca buruk menyebabkan landasan licin. Sehingga ketika mendarat, pesawat tergelincir lalu masuk sungai.

“Karena hujan, landasan licin menyebabkan pesawat tergelincir dan masuk sungai,” ujar Direktur Merpati Nikko, Selasa (14/4).

Pesawat tergelincir. Pesawat mengalami rusak parah badan pesawat terbelah dua. Namun tidak ada korban meninggal dalam kecelakaan ini. Sebanyak 20 penumpang mengalami luka ringan

Sementara petugas masih berusaha mengevakuasi pesawat Merpati yang tergelincir itu. Untuk sementara Bandara ditutup.

“Petugas sedang melakukan evakuasi dan korban kecelakaan itu dilarikan ke RS Angkatan Laut dan RSUD,” kata Siagian salah seorang saksi mata, Selasa (13/4).

Siagian menjelaskan saat kecelakaan terjadi cuaca di Manokwari sedang hujan. “Cuacanya memang sedang hujan sejak pagi,” katanya.


Pesawat Merpati Tergelincir Di Manokwari

-Pesawat jenis Boeing 737 milik maskapai Merpati Nusantara Airlines (MNA) tergelincir ketika hendak mendarat di bandara Manokwari, Papua, Selasa sekitar pukul 11.00 WIT setelah terbang dari dari Jayapura. Kemungkinan, pesawat tergelincir karena cuaca buruk akibat hujan lebat.

Salah seorang penduduk Manokwari yang dihubungi dari Jayapura, Selasa (13/4), Selly, mengatakan pesawat itu tergelincir saat hendak mendarat di bancara Manokwati. Saat kejadian, cuaca berkabut dan hujan lebat. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara pasti tentang jumlah penumpang yang mengalami cedera karena sedang dievakuasi.

Merpati merupakan maskapai milik pemerintah yang banyak melayani rute di Kawasan Timur Indonesia. BUMN penerbangan ini banyak menjangkau daerah-daerah terpencil di sana. Tak hanya pesawat Merpati, kerap kali, cuaca buruk menjadi penyebab utama tergelincirnya pesawat ketika hendak mendarat di landasan pacu.

Krisdayanti(KD): Saya Ikhlas Kok Putuskan Raul, Raul Pasti Kecewa

Tidak ingin berlarut-larut dengan masalah, Krisdayanti akhirnya memutuskan hubungan asmaranya dengan lelaki Timor Leste, Raul Lemos. Penyanyi yang biasa disapa KD atau Yanti ini merasa ditipu oleh Raul, yang menyatakaan dirinya telah resmi berstatus duda beranak tiga, padahal masih suami Silvalay Noor Athalia.

Sebagai perempuan yang telanjur mencintai Raul sejak Oktober 2009, mantan istri artis musik Anang Hermansyah ini tidak bisa menutupi kesedihannya karena telah memutuskan Raul Lemos. "Sedih, wajar. Memang manusia. Saya ikhlas. Saya wanita. Saya mencintai," ucap ibu dua anak ini. "Ini penyampaian, enggak ada penyesalan. Saya ikhlas, saya yang memutuskan. Pasti Bapak Raul kecewa," sambungnya.

KD mengaku keliru menjalin hubungan asmara dengan pria yang masih beristri. Namun, itu karena Raul sudah datang serta meyakinkan diri dan keluarga besarnya, termasuk kakaknya, vokalis Yuni Shara, bahwa ia telah resmi berstatus duda. "Sebagai orang dewasa, saya harus menghargai kedatangannya ke orangtua saya," ujar KD.

Bagi KD, kegagalannya membina rumah tangga bersama Anang merupakan sebuah pelajaran. Namun, mengakhiri hubungannya dengan Raul di luar bayangannya. "Kegagalan rumah tangga saya yang lalu membuat pelajaran bagi saya dan lebih memilih pria dalam kriteria. Tapi, hari ini saya juga enggak menyangka untuk memutuskan hubungan (dengan Raul) ini. Saya yang memutuskan hubungan ini," ungkapnya.

KD Kecewa, Akhirnya Krisdayanti Sadar Ditipu Lemos


Setelah sekian lama Krisdayanti, atau KD atau Yanti, akhirnya sadar bahwa ia telah ditipu oleh pria Timor Leste, Raul Lemos, yang mengaku sudah resmi berstatus duda dan memacarinya. Walaupun butuh waktu yang cukup lama bagi Yanti untuk menyadarinya.

Pada Minggu (11/4/2010) malam di kediamannya di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan, KD mengungkapkan bahwa ia memang telah menjalin hubungan asmara dengan lelaki yang masih berstatus suami Silvalay Noor Athalia atau Ata tersebut. Namun, ungkapnya pula, hubungannya itu tidak berkaitan dengan perceraiannya dengan artis musik Anang Hermansyah.

"Perceraian saya dengan Anang tidak ada urusannya dengan ini. Memang setelah bercerai saya berhubungan dengan Raul, yang mengaku beliau adalah seorang duda. Hubungan kami tidak terlarang. Beliau menyampaikan kepada saya bahwa dirinya duda," tutur KD.

Namun, kemudian, masih ungkap KD, setelah melihat bukti-bukti dan kenyataan, ia baru sadar bahwa ia telah ditipu oleh Raul. "Setelah saya melihat bukti-bukti, saya sadar telah keliru dan memercayai pengakuan Bapak Raul begitu saja. Saya sangat terpukul dan tentunya saya tidak dapat berhubungan dengan suami orang," tutur KD lagi sehingga menitikkan air mata. "Pada kesempatan ini saya minta maaf kepada keluarga saya, terutama kakak saya, Yuni Shara, yang selalu men-support saya, dan istri Bapak Raul dan keluarganya. Saya mohon maaf atas kekhilafan saya," lanjutnya.

Memang diungkapkan oleh Yuni, Raul pernah mendatangi keluarga besarnya untuk menunjukkan itikad baiknya berkaitan dengan hubungannya dengan KD. Ketika itu Yuni percaya kepada Raul, yang mengaku sudah resmi berstatus duda. "Waktu itu dia (Raul) menyatakan bahwa menyukai adik saya dan dalam pertemuan itu dia mengaku duda," kata Yuni.

Saturday, April 10, 2010

Kini Sheila Marcia Lega Atas Pengakuan Anji "Drive" Soal Leticia


Siapa pria misterius yang menjadi ayah biologis putri pesinetron Sheila Marcia, Leticia Charlotte Agraciana Joseph, Kembali hangat dibicarakan akhir-akhir ini, secara diam-diam Sheila mengaku lega jika Leticia sudah diakui oleh ayah biologisnya.

Rabu & April 2010 Sheila Marcia mengatakan "Akhirnya dia punya niat untuk datang, menjenguk anaknya, dan mengakui anaknya," tanpa menyebut nama lelaki itu saat ditemui di sebuah pusat perawatan kecantikan, Jalan Raya Pejaten Barat, Jakarta Selatan.

Menurut Sheila Marcia, sang ayah biologis putrinya itu semestinya merasa beruntung. "Walaupun tadinya Mama melarang karena rasa sakit hati kami tapi akhirnya kami memutuskan tetap berhubungan baik," tegas Sheila Marcia. "Bagaimanapun ia tetap ayah Leticia. Aku merasa berdosa jika mau memisahkan mereka berdua,".

Namun kini, Leticia Charlotte Agraciana Joseph, demikian nama lengkap anak Sheila, sudah ada pengakuan dari ayah biologisnya, ia mengaku lega. Namun, hati Sheila Marcia tetap tertutup bagi pria yang masih dirahasiakan namanya itu. "Saya rasa semua itu diatur sama Tuhan. Yang jelas saya sudah lega banget kalau dia sudah mau mengakui. Saya sudah mengandung Ticia (panggilan Leticia) selama sembilan bulan, lalu di penjara pula, tetapi jangan pernah terpikir mau ambil Ticia dari aku," ujar Sheila.

Sheila Marcia masih merahasiakan alasan apa ia tak mau lagi membuka hatinya untuk ayah bayinya itu. Kata Sheila Marcia "Apa yang dia ungkapkan kepada saya, ya, biar saya simpan sendiri. Kalau nanti dia akan bicara, ya, itu biarkan dia saja sendiri,".

Anji "Drive" Akui Dia Adalah Ayah Biologis Leticia Charlotte Agraciana Joseph


Akhirnya terjawab sudah desas-desus yang selama ini misterius terkait siapa ayah biologis Leticia Charlotte Agraciana Joseph. Dalam wawancara secara eksklusif dengan program tayangan "Obsesi" (GlobalTV), Jumat (9/4/2010), Anji mengakui bahwa Leticia benar adalah anaknya.

"Benar bahwa Leticia adalah anak aku," kata Anji.

Pelantun "Akulah Dia" itu mengakui, ia memang pernah dekat dengan Sheila saat putus dengan Rini "Idol", kekasihnya.

Masih menurut Anji, ia mengetahui kabar Sheila hamil ketika ia baru kembali jadian dengan Rini. "Sheila telepon aku, dia ngabari kalau dia lagi hamil dua bulan. Aku bilang, 'waduh, tapi aku balik sama Rini'," jawab Anji saat itu. "Waktu itu, suaranya berisik, ternyata Sheila lagi mau dieksekusi," imbuh Anji.

Menurut Anji, ia bukan tak bermaksud tak bertanggung jawab. Ia hanya mencari waktu yang tepat untuk mengatakannya seperti saat ini. "Banyak memang orang yang men-judge aku. Katanya tak mau mengakuilah, tak bertanggung jawab. Tapi tak semudah itu. Aku harus memahami perasaan Rini, keluarganya, dan itu harus dipikirkan masak-masak. Itu tidak bisa diputuskan cepat-cepat. Aku terus berpikiran dan menemukan cara untuk mengomuikasikannya ini," kata Anji.

Friday, April 9, 2010

Markus Palsu: Polri Temukan Percakapan Indy Rachmawati Menyuruh Andis Kabur

Penyidik Mabes Polri berhasil menemukan dan menyita cetakan tulisan (print out) percakapan antara Indy Rachmawati (IR) yang menyuruh oknum mafia kasus palsu, Andris Ronaldi alias Andis melarikan diri.

"Kita sudah amankan rekaman kamera tersembunyi dan print out pesan singkat melalui telepon seluler (BBM) hasil percakapannya," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Penerangan Umum (Kabid Penum) Divisi Humas Polri, Komisaris Besar Zulkarnain Lubis di Jakarta, Jumat.

Percakapan antara Indy Rachmawati dengan Andis itu terjadi satu hari setelah penayangan program acara Televisi One (Tv One) bertemakan ada markus di Mabes Polri, 25 Maret 2010.

Salah satu staf anggota Mabes Polri membacakan print out percakapan antara diduga Indy dengan Andis.

Percakapan itu menunjukan Indy menyuruh Andis untuk mengganti nomor telepon selularnya dan meminta tidak menerima panggilan melalui telepon jika nomor yang menghubungi tidak dikenal.

Pada pesan singkat itu juga Indy enggan mendatangi kantor pusat Tv One di Pulogadung, Jakarta Timur karena pimpinan perusahaannya mencari Indy untuk membuka identitas narasumber yang diduga sebagai oknum markus di Mabes Polri itu.

Zulkarnain menjelaskan, Andis diduga melanggar Undang-Undang (UU) Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran sesuai Pasal 57 jo. Pasal 35 yang berisi pemberitaan itu tidak boleh memfitnah, menghasut dan bohong.

"Jika melanggar terkena sanksi maksimal lima tahun penjara atau denda Rp10 miliar," ujar Zulkarnain.

Sebelumnya, Andis menuturkan disuruh pembawa acara Tv One bernama Indy Rachmawti untuk berpura-pura menjadi markus di Mabes Polri yang sudah beroperasi selama 12 tahun pada sebuah program televisi.

Padahal Andis mengaku kepada penyidik tidak pernah mendatangi Mabes Polri dan menyampaikan kepada Indy bahwa dirinya tidak mengerti tentang kegiatan markus.

Andis menambahkan, awalnya Indy meminta bantuan dirinya mencarikan orang jadi narasumber terkait masalah perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI) pada salah satu acara di Tv One.

Akhirnya, Andis memutuskan dirinya menjadi narasumber di televisi bertemakan persoalan PJTKI, namun saat mendatangi lokasi siaran televisi, pembawa acara meminta Andis mengaku menjadi markus yang dikonfrontir bersama anggota Satuan Tugas Antimafia hukum, Denny Indrayana pada sebuah percakapan di Tv One yang disiarkan secara langsung.

Usai acara itu Andis diberi upah sebesar Rp1,5 juta dan sempat melarikan diri untuk menghilangkan jejak dari kejaran polisi, sebelum akhirnya kembali ke anak dan istrinya, Rabu (7/4).

Sementara itu, Manager Umum Pemberitaan Tv One, Totok Suryanto sempat mengatakan pihaknya menjamin tidak rekayasa narasumber yang menjadi oknum markus di Mabes Polri.

"Tentunya kita menayangkan acara berita sesuai prosedur dan mengkroscek kebenaran narasumber kita," kata Totok.

Totok juga menyampaikan permohonan maaf kepada Mabes Polri terkait dengan persoalan ini dan pihak Tv One berencana akan menggugat Andis dengan tuduhan pencemaran nama baik Indy Rachmawaty dan perusahaannya.

Akhirnya, Bahasyim Assifie Ditahan!


Bahasyim menjalani pemeriksaan sekitar sepuluh jam Jum'at 9 April 2010 di Markas Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya, mantan pegawai DirJend Pajak Dep Keu Bahasyim Assifie dinyatakan ditahan. Tersangka yang dituduh berperan sebagai makelar kasus(markus) perpajakan, korupsi, dan pencucian uang, keluar dari ruang pemeriksaan sekiatar pukul 22.00 WIB dan langsung digelandang ke sel tahanan.

Menurut polisi, Bahasyim Assifie memiliki uang senilai Rp 64 miliar (Rp 66 miliar jika ditambah dengan bunganya) yang disimpan di dalam rekening BNI milik istrinya Sri Purwanti dan anaknya Winda Arum Hapsari. Diduga, rekening itu merupakan hasil gratifikasi atau fee atas jasa bantuan penyelesaian masalah perpajakan. Kini, rekening itu telah diblokir.

Bahasyim Minta Didoakan

Mantan petinggi pegawai pajak Bahasyim Assifie akhirnya resmi menjadi tahanan hari ini, setelah 11 jam menjalani pemeriksaan di gedung Kriminal Khusus (Krimsus) Polda Metro Jaya.

Namun, sebelum masuk dalam ruang tahanan Sub Bagian Perawatan Tahanan Biro Operasi Polda Metro Jaya, dia sempat memberikan komentar mesti tidak terkait mengenai hasil pemeriksaan.

Dirinya hanya meminta didoakan. "Saya minta doanya ya," kata dia saat dikerumuni para wartawan yang sejak lama menunggunya.

Seperti diketahui, mantan petinggi pegawai pajak itu sudah ditetapkan menjadi tersangka oleh Polisi saat melakukan pemeriksaan.

"Iya hari ini Bahasyim diperiksa sebagai tersangka," kata Kepala Satuan Tindak Pidana Korupsi Direktorat Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Aris Munandar kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya, Jumat, 9 April 2010.

Pemeriksaan Bahaysim Assifie dibenarkan pengacaranya, John K Aziz. Menurut John, sebenarnya kliennya dipanggil Polda Metro pada Senin 19 April mendatang.

"Pak Hasyim datang sejak jam 10 pagi di dalam. Beliau merasa tidak tenang. Pak Hasyim ingin memberikan keterangan lebih cepat. Mengingat begitu gencarnya pemberitaan di media," kata John.

Tuesday, April 6, 2010

Soal Pencopotan Dirjen Pajak, Menkeu Sri MulyaniTutup Mulut

Mencuatnya kasus Gayus Tambunan, pegawai pajak yang terlibat makelar kasus, memunculkan wacana reformasi dan revolusi total di Kantor Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan. Posisi Dirjen Pajak Mochamad Tjiptardjo pun terancam dicopot, sebagai bentuk pertanggungjawaban moral terhadap kasus di institusinya.

Menanggapi hal ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati enggan berkomentar. Saat ditemui di Kantor Menko Perekonomian, dia memilih untuk menutup mulutnya rapat-rapat. "Saya tidak ada pernyataan tentang itu. Saya enggak mau komentar," ujarnya singkat, sambil berjalan meninggalkan pewarta di Jakarta, Selasa (6/4/2010).

Mendengar jawaban Menkeu, para wartawan tampaknya tidak puas dan terus mencecar Menkeu dengan berbagai pertanyaan. "Lantas, apakah akan diganti, Bu," tanya wartawan.

Menkeu tidak menghiraukan pertanyaan para wartawan dan langsung bergegas menuju lobi gedung Menko Perekonomian. Sejurus kemudian, dia langsung melenggang meninggalkan wartawan yang masih berkerumun dengan menggunakan mobil dinasnya Toyota Crown Royal Saloon bernopol B 1189 RFS.

Sebagaimana yang telah diberitakan, dalam kasus Gayus, Dirjen Pajak telah melakukan berbagai tindakan, antara lain pemecatan Gayus secara tidak hormat sebagai pegawai negeri sipil (PNS) golongan IIIA di Direktorat Keberatan dan Banding Ditjen Pajak. Selain itu, 10 atasan Gayus juga telah dinonaktifkan untuk memudahkan proses pemeriksaan.

Komjen(Pol)Susno Duadji: Kasus Gayus Tambunan Baru Ujung Kukunya

Penangkapan pegawai pajak, Gayus Tambunan, termasuk penonaktifan beberapa pejabat Direktorat Jenderal Pajak dan penetapan perwira polisi sebagai tersangka sebenarnya baru langkah awal dari pekerjaan raksasa membongkar dan mengusut korupsi pajak.

Kasus korupsi pajak yang diduga melibatkan Gayus Tambunan dan beberapa perwira di Mabes Polri pertama kali diungkap mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Susno Duadji. Apa yang melatarbelakangi Susno berani mengungkapkan kasus itu? Berikut petikan wawancara dengan Susno di Jakarta, Rabu (31/3) malam.

Mengapa Anda baru mengungkap setelah tidak menjabat sebagai Kepala Bareskrim?

Kita harus hitung-hitung strateginya. Kalau mau melempar batu, tidak lewat, buat apa melempar? Dengan diledakkan di luar, semua komponen negara campur tangan, Ketua Mahkamah Agung, partai politik, akademisi, LSM, pers. Bayangkan, kalau saya sendiri meledakkan dari dalam, ya kayak angin lalu saja dan saya dicopot.

Apa motivasi Anda mengungkap kasus korupsi pajak di luar?

Pengungkapan itu untuk perbaikan polisi. Kalau kita ingin perbaiki polisi, itu (kasus korupsi pajak) harus diungkap.

Bukan karena sakit hati?

Kalau sakit hati, mungkin ingin ada sesuatu tujuan yang saya harapkan. Kalau saya sakit hati, mungkin supaya Kapolri ada perhatian dan saya dapat jabatan, tidak begini caranya. Saya rajin ke rumah dia, menemani golf, dan mengiyakan kata-katanya. Namun, dengan begini, tidak mungkin saya akan dapat jabatan. Saya kecewa elite polisi.

Mengapa Anda kecewa dengan elite polisi?

Lho, kok bilang reformasi, bilang apa, tetapi ujung-ujungnya tidak bergerak. Ternyata masih ada makelar kasus. Padahal, sudah dibuat CCTV antimakelar kasus. Sekarang, mana kegiatan tim satuan tugas antimakelar kasus yang ada di Mabes setelah saya lengser?

Apa yang terjadi di elite polisi terkait penanganan kasus korupsi pajak? Apa ada permainan?

Saya tidak tahu ada permainan apa. Yang jelas, dengan saya buka, mereka menyerang saya. Silakan masyarakat menilai.

Gayus Tambunan sudah tertangkap. Apa yang harus diungkap Gayus agar kasus korupsi pajak itu terungkap?

Gayus pasti dihukum. Uang juga tidak bisa didapat lagi. Bisa-bisa rumah yang dimilikinya disita. Mau apa lagi dia kalau masih melindungi. Harapan saya, dia berbicara terus terang saja. Yang jemput, Pak Ito (Kabareskrim Komjen Ito Sumardi). Kok hebat betul yang jemput (jenderal) bintang tiga.

Sejauh mana peran Gayus dalam kasus korupsi pajak?

Gayus itu baru ujung kukunya. Polisi dan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) semestinya tidak perlu dimarahi DPR. Ini kan sudah jelas. Uang itu uang haram, ada pada Gayus, terkait pajak.

Jadi, ada dua kasus sebenarnya. Satu kasus, memainkan kasus. Ini perlu tim sendiri yang menyidik mengapa barang bukti berubah dan mengapa Gayus Tambunan bebas.

Kedua, asal-usul uang dari pajak. Sudah ketemu ujungnya. Satu direktur di Direktorat Pajak sudah dinonaktifkan oleh Dirjen (Pajak). Berarti, dari ujung sampai direktur kena. Apa iya sampai direktur? Jangan puas dulu. Tanyakan dulu, kewenangan untuk menentukan pajak itu dikabulkan keberatannya atau tidak apakah hanya ada di tangan direktur. Jadi, masih panjang yang masih harus diurut.

Anda yakin tim yang dibentuk Kapolri dapat menangani makelar kasus perpajakan?

Saya tidak tahu apakah tim yang menangani itu kasus atas kasus atau kasus pajak. Kita sekarang jangan dibingungkan. Ini tugas kita mengawasi. Siapa sekarang yang mengawasi dan menyidik korupsi di pajak?

Tim di polisi ada dua. Satu tim yang memeriksa kasus atas kasus. Tim lain adalah tim yang memeriksa pelanggaran kode etik dengan tersangka saya. Pokok masalah, korupsi di pajak belum ada timnya. KPK belum masuk, kejaksaan belum masuk, polisi masih sibuk dengan ini.

Artinya, KPK harus mengusut?

Paling gampang KPK masuk. KPK kalau mau masuk ke semua lini. Namun, yang lebih khusus, makelar kasus di polisi. Jangan polisi yang menangani. Kalau polisi yang menangani, hanya sampai kompol (komisaris polisi). Kedua, masuk ke korupsi di pajak. Itu harus tim gabungan, dari KPK, Kejaksaan, dan Kepolisian.

Bagaimana Anda melihat peran tim Satgas Pemberantasan Mafia Hukum?

Satgas harus didesak jangan terlalu serius dengan urusan lain, tetapi dia lupa urusan korupsi di pajak. Korupsi pajak itu nomor satu harus diusut. Jangan puas direktur diberhentikan.

Monday, April 5, 2010

Komjen Ito Sumardi: Banyak Pegawai Pajak Miliki Uang Melebihi Gayus




Menurut Kabareskrim Mabes Polri Komjen Ito Sumardi, kini pihaknya telah menerima banyak laporan hasil analisis (LHA) dari PPATK mengenai harta kekayaan para pegawai Direktorat Jenderal Pajak. Menurut Ito, dari laporan itu, tidak sedikit yang jumlah harta kekayaannya melebihi Gayus Halomoan Tambunan.

Ketika ditanya apakah ada pegawai pajak yang miliki dana direkeningnya melebihi Gayus Halomoan Tambunan."Banyak," ucap Ito Sumardi di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian di Jakarta, Selasa (6/4/2010).

Namun, menurut Komjen(Pol) Ito Sumardi, laporan dari PPATK itu memerlukan waktu untuk proses penyelidikan agar ditentukan dapat diteruskan ke tingkat penyidikan atau tidak. Menurut dia, tidak sedikit dari laporan PPATK itu terbukti bukan hasil tindak pidana setelah dilakukan penyelidikan.

"Jadi laporan PPATK bukan alat bukti, hanya merupakan petunjuk. Kalau ada aliran dana mencurigakan, itulah tugas kita. Setiap ada LHA dari PPATK selalu kami tindak lanjuti," jelas dia.

Laporan mana dari PPATK yang bisa ditindaklanjuti? "Ada beberapa laporan yang disampaikan. Sementara ini ada suatu ketentuan, yakni kerahasiaan dalam penyampaian LHA," jawab dia.

Seperti diberitakan, dari laporan PPATK, Gayus memiliki uang di rekeningnya berjumlah sekitar Rp 25 miliar. Dana itu dicurigai karena Gayus hanya pegawai golongan III A. Kemudian, hasil penyelidikan saat ini, uang itu diduga hasil tindak pidana.

Sunday, April 4, 2010

Setelah Gayus Tambunan Kabareskrim Ito Sumardi Akan Tangkap Koruptor Lain di Singapura




Sukses dengan Gayus Tambunan, Kabareskrim Komjen Ito Sumardi mengaku akan menangkap para buronan koruptor lain yang bersembunyi di Singapura kembali ke Indonesia. Untuk membawa koruptor kembali, Komjen(Pol) Ito Sumardi mengaku akan menggunakan mekanisme yang nyaris sama dengan saat menjemput Gayus Tambunan.

"Iya nanti. Saya juga sekarang mau menangkap yang masih belum ditahan karena mereka merupakan penjahat ekonomi," ucap Ito Sumardi ketika dihubungi wartawan, Minggu (4/4/2010), ketika ditanya bagaimana lobi-lobi yang dilakukan Polri saat membawa Gayus Tambunan.

Ketika ditanya apakah yang dimaksud koruptor yang akan dibawa kembali adalah tersangka kasus Sistem Komunikasi Radio Terpadu, Anggoro Widjojo, Komjen(Pol) Ito Sumardi menjawab, "Siapa saja," ucapnya.

Seperti diketahui, selain letaknya berdekatan secara geografis, Indonesia juga tidak memiliki perjanjian ekstradisi dengan Singapura sehingga para koruptor lebih memilih kabur ke Singapura.

Para buronan yang disebut-sebut kabur dan hidup di Singapura, antara lain tersangka kasus BLBI, Syamsul Nursalim; dan dua tersangka kasus Bank Century, Hesyam Al Waraq dan Rafat Ali Rizvi.

Soal Gayus Tambunan, Komisi XI DPR Segera Panggil Menkeu Sri Mulyani

DPR segera panggil Menkeu Sri Mulyani dan DirJen Pajak Tjiptoardjo untuk dimintai keterangan seputar kasus pencucian uang, penggelapan pajak dan mafia pajak oleh Gayus H Tambunan.

Kemungkinan pemanggilan Menkeu dan Dirjen Pajak tersebut diharapkan akan terealiasasi paling lambat dalam dua pekan ke depan. "Hari Senin (5 April 2010) besok kami akan paripurna, lalu pada Selasa(6 April 2010) kami akan rapat intern. Setelah itu, kami akan jadwalkan untuk memanggil Menkeu Sri Mulyani dan Dirjen Pajak Tjiptoardjo. Paling tidak pekan berikutnya mereka sudah bisa hadir," kata legislator Komisi XI DPR, Achsanul Qosasih, di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (3/4/2010).

Politisi Demokrat ini menegaskan, dalam pemanggilan tersebut, Komisi XI akan meminta keterangan dengan memfokuskan pada kasus mafia pajak, seperti terungkap dalam kasus Gayus.

"Kami akan tanyakan, apa yang sebenarnya terjadi di Kementerian Keuangan dan Ditjen Pajak soal kasus Gayus ini. Saya khawatir ada banyak Gayus yang lainnya," terangnya.

Sebelumnya, kata Achsanul, Komisi XI sudah membentuk panitia kerja (panja) yang membahas seputar tunggakan-tunggakan pajak. Dengan munculnya kasus Gayus ini, ucap dia, panja juga akan secara khusus melakukan pembahasan mengenai mafia pajak.

"Dengan kasus Gayus ini, kami akan belokan fokus ke persoalan mafia pajak. Karena masalah tunggakan pajak dan mafia pajak ini saling berhubungan," tandasnya.

Friday, April 2, 2010

POLRI Pancing Gayus Tambunan, Untuk "Cokok" Orang Dekatnya

Seperti kita ketahui Gayus Tambunan, yang disangkakan kasus dugaan mafia kasus pajak, berangkat ke Singapura sejak 24 Maret lalu dengan alasan berobat(ketika ditanta atasannya juga tidak tahu Gayus sakit apa). Hingga kini, ia belum berhasil dibekuk.

Anggota Komisi Hukum DPR, Trimedya Pandjaitan, mengatakan bahwa sulit untuk menangkap Gayus jika sudah berada di Negeri Singa itu. Tak adanya perjanjian ekstradisi antara Pemerintah Indonesia dan Singapura membuat pihak kepolisian mustahil untuk membawa pulang lulusan STAN itu ke Tanah Air.

"Kalau memang sudah di Singapura, dia sudah berada di surga para koruptor. Walaupun ketemu di Orchard Road, enggak akan bisa ditangkap," kata Trimedya, Selasa (30/3/2010) di Gedung DPR, Jakarta. Polisi hanya bisa berharap, Gayus mau menyerahkan diri.

Langkah lain, polisi bisa memulainya dengan "mencokok" orang-orang terdekat ataupun atasannya yang diduga terlibat dalam kasus tersebut. "Siapa tahu untuk kepentingan keluarga dan dirinya sendiri, dia mau hadir. Tetapi Polri bisa mengambil jalan. Siapa dulu yang bisa disentuh. Misalnya keluarga, orang dekat, atau atasannya," ujarnya.

Mantan Ketua Komisi III ini juga mengungkapkan kekecewaannya atas kelambanan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum yang tak segera berkoordinasi dengan Polri untuk menahan atau mencekal Gayus. Sebelum lari ke Singapura, Satgas mengakui telah tiga kali meminta kesaksian Gayus.

"Seharusnya Satgas bisa mencium kemungkinan dia akan melarikan diri dan berkoordinasi dengan Polri untuk memantau pergerakannya," kata politisi PDI Perjuangan ini.

Polri, dalam keterangannya pekan lalu, mengaku telah kecolongan. Pencekalan terhadap Gayus baru dilakukan sehari setelah yang bersangkutan diketahui telah terbang ke Singapura.

Ternyata Gayus Tambunan Palsukan Status di Paspor sebagai Pegawai Swasta

Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar mengatakan, berdasarkan temuan dari DirJen Imigrasi diperoleh informasi bahwa Gayus Tambunan membuat paspor dengan mencantumkan diri sebagai pegawai swasta. Paspor itulah yang ia gunakan, Gayus berhasil kabur ke Singapura.

Gayus Tambunan, kata Patrialis Akbar, mendapatkan surat rekomendasi dari salah satu perusahaan swasta untuk membuat paspor. "Perusahaannya saya lupa. Saya betul-betul lihat berkasnya. Datanya ada di kantor saya," ucap dia di Mabes Polri, Selasa (30/3/2010).

Akibat pengakuan palsu itu, ucap dia, pihak Imigrasi kemudian memblokir paspor Gayus. Kemudian, pihak Singapura menanyakan alasan pemblokiran paspor. "Tadi pagi Imigrasi Singapura tanyakan ke kami. Disampaikan pihak Imigrasi (Indonesia) waktu Gayus buat paspor statusnya pegawai swasta," jelas dia.

Patrialis menambahkan, akibat pemblokiran paspor itu, Gayus tidak dapat keluar dari Singapura. Karena itu, pihaknya menerbitkan Surat Perjalanan Laksana Paspor agar dapat kembali ke Indonesia untuk sekali perjalanan. "Kita tetap berkewajiban melindungi Gayus," ujarnya.

Seperti diberitakan, Gayus yang masuk dalam daftar pencarian orang kini telah diketahui lokasi di Singapura. Kepolisian sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak agar dapat membawa pegawai golongan III A kembali ke Indonesia.